Permasalahan Baterai CMOS Acer One 14 Selalu Masuk BIOS dan Waktu/Tanggal Ngaco | Box Markah IT
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Permasalahan Baterai CMOS Acer One 14 Selalu Masuk BIOS dan Waktu/Tanggal Ngaco

Baterai CMOS pada motherboard merupakan baterai yang bertugas menjaga suplai energi/daya terhadap chip BIOS, sehingga chip mampu mempertahankan perubahan config dan logikal waktu untuk tetap tersimpan dan tidak kembali ke config default dari BIOS/UEFI.
Thumbnail post Permasalahan Baterai CMOS Acer One 14
Kemarin, pertengahan puasa saya mendapat aduan dari teman, user laptop Acer One 14 yang mengeluh katanya tidak bisa booting Windows tanpa terlebih dahulu setting BIOS. Jadi, setiap kali dinyalakan akan selalu masuk menu BIOS tidak langsung booting ke Windows. Dia Mengatakan harus mengubah settings BIOS dahulu, OS Selection harus berada pada Legacy OS baru bisa booting. Mengetahui hal itu, saya mendiagnosis positif baterai CMOS sudah mati dan perlu diganti. Setelah lama berbincang, akhirnya pada 8 Mei 2020, saya datang untuk mencoba mengatasi masalah itu. Sebenarnya percakapan sudah sejak 13 April, namun baru saat puasa kita bisa bertemu.

Solusi OS Selection

       Solusi yang akan saya ambil adalah mengubah skema harddisk menjadi GPT agar suport UEFI, dan saya pun sudah menyiapkan flashdisk bootable-nya agar langsung tancap ketika proses convert selesai. Akan tetapi takdir berkata lain, dia banyak sekali menyimpan files di dalam partisi C:\ sehingga dibutuhkan waktu lama memindahkannya ke partisi lain (secara prosesor hanya Celeron). Akhirnya saya memutuskan untuk dibawa pulang saja dan saya selesaikan di rumah, karena jam sudah menunjukan mendekati waktu berbuka. Malam harinya, ketika ada waktu saya coba selesaikan untuk mengubah skema ke GPT dan berhasil, dan syukur alkhamdulillah Windows bisa langsung booting tanpa harus install ulang, cukup melegakan karena saya tidak harus repot-repot untuk install ulang. Untuk caranya, bisa baca Cara Konversi/Pindah Skema Partisi Tanpa Backup

Topik Bahasan Prihal CMOS

       Keesokan harinya, saya coba bongkar karena kemarin dipesani untuk dicek juga bagian dalamnya kalau saya ada waktu. Kata dia, saat service (ganti LCD) dibilangi sama tukang service nya bahwa spare part bagian dalam laptopnya usang sekali seperti laptop bekas, banyak yang jelek. Kata tukang service nya bisa mengetahui hal itu karena dia bantu membersihkan juga bagian dalamnya. Sehingga teman saya berpikir tempat service yang dulu telah berbuat curang (dia sudah pernah ganti LCD 2x). Selain alasan itu, dia juga berkeinginan mengganti baterai CMOS nya supaya settings BIOS tidak balik ke default terus-terusan, terutama pada jam/tanggalnya agar tidak ngaco.
Setelah berhasil saya bongkar, saya coba cek semua bagian-bagiannya dan ternyata normal-normal saja. Semua masih aman, segel kabel, konektor, semua masih aman, bahkan terkesan belum terjamah oleh tangan (debu cukup tebal apalagi di bagian fan dan heatsink). Setelah mengecek semuanya, saya dibuat terkejut karena tidak berhasil menemukan baterai CMOS. Saya pikir mungkin di balik board tepat dibawah keyboard, namun ternyata dugaan saya salah karena tidak menemukan baterai CMOS disitu juga. Setelah seksama mencari, ternyata memang motherboard Acer One 14 Z1402 (Celeron) ini memang tidak dibekali baterai CMOS. Saya simpulkan demikian setelah menemukan ruang di motherboard yang harusnya berisi dudukan baterai CMOS yang nyatanya kosong. Saya pun dibuat keheranan “kok bisa???” umumnya motherboad ya musti dibekali baterai ini. Sepertinya Acer benar-benar perhitungan soal modal produksi hahaha.
Posisi Baterai CMOS Acer One 14 Seharusnya
Posisi baterai CMOS seharusnya di sini

Kesimpulan Permasalahan Acer One 14 Z1402

  1. Prihal OS Selection, tidak ada jalan lain selain beralih menggunakan UEFI OS. Ini tidak menjadi masalah, malah lebih bagus dimana UEFI adalah firmware terbaru yang memiliki banyak kelebihan dibanding BIOS Legacy. Selain itu, ini menjadi pembatas bahwa agan tidak akan bisa menggunakan OS Windows 7 tanpa ribet setting OS Selection sebelum mengganti baterai perangkat.
  2. Disimpulkan bahwa Acer One 14, khususnya type Z1402 dengan prosesor Celeron tidak memiliki batrai CMOS di motherboard-nya. Karena tidak semua type demikian, di type lain pada motherboard-nya tetap memiliki CMOS terutama type yang spesifikasinya lebih tinggi (Intel i-series).
  3. Kemungkinan catu daya untuk menyuplai chip BIOS agar system logikal CMOS tetap bekerja hanya mengandalkan pada baterai utama atau sumber energi yang lain (charger). Hal tersebut dibuktikan ketika dulu perangkat masih baru dan kondisi baterai masih baik, config BIOS dapat tersimpan dengan baik dan system time/date normal. Permasalahan baru muncul ketika baterai sudah tidak bisa menyimpan daya lagi, tetap 0% meski di-charge. Bukti lain, ketika perangkat dimatikan namun tidak diputus dari sumber daya charger, settings tetap normal, system time/date pun normal ketika dinyalakan kembali, namun akan ngaco kembali jika perangkat di lepas dari sumber daya charger. Untuk cara mengganti baterai, bisa baca Cara Me-refill Baterai Laptop.
    Acer One 14 menggunakan 4 buah baterai 18650
    Baterai Acer One 14
  4. Sehingga, untuk menjaga config/pengaturan dan waktu pada BIOS kita diharuskan menjaga kondisi baterai utama tetap baik atau setidaknya bisa menyimpan sedikit daya untuk menyuplai chip BIOS. Namun jika tidak, agan dipaksa untuk memenuhi untuk memenuhi dayanya melalui charger.
       Entah apa yang ada di pikiran Acer sehingga berani meluncurkan perangkat seperti itu, tidak dibekali baterai CMOS seperti pada motherboard umumnya. Menurut saya ini sangat menjengkelkan, untuk mempertahankan config dan waktu user dipaksa harus bisa memastikan kondisi baterai utama tetap bisa menyimpan/menyediakan arus daya. Dengan kata lain kita tidak diperkenankan menunda penggantian baterai apabila sudah mengalami drop 0% jika tidak ingin mendapati config BIOS dan waktu sistem selalu kembali ke default.
       Sekian tulisan saya mengenai Permasalahan Baterai CMOS Acer One 14 Selalu Masuk BIOS dan Waktu/Tanggal Ngaco. Semoga bermanfaat dan membantu menjawab permasalahan/kebingungan agan.
Sutan S.
Sutan S. I was a shy person and full imagination also hopes to be realized.
Show comments
Hide comments

7 comments for "Permasalahan Baterai CMOS Acer One 14 Selalu Masuk BIOS dan Waktu/Tanggal Ngaco"

  1. Jadi harus ganti batrai ya laptop ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya gan kalau mau tanggal dan config yang di-save tidak ilang. atau bisa ke teknisi/cobain sendiri juga boleh, untuk memasang tempat/dudukan batrai CMOS. Seperti yang terlihat pada foto, memang disediakan tempat untuk CMOS, disitu juga dah ada jalurnya, jadi bisa langsung pasang. Atau bisa juga beli baterai CMOS yang dijual sudah ada kabelnya, jadi bisa langsung solder aja, tapi awas jangan kebalik kutubnya
      tapi kalau sekedar ingin pas nyalain langsung booting tanpa setting2, cukup rubah hdd jadi GPT nanti otomatis windows akan beralih ke dukungan UEFI (dengan syarat minimal dah Win 8)

      Delete
  2. Bg untuk merek batreai acer Z1402 yang paling bagus merek apa y bg?

    ReplyDelete
    Replies
    1. orang bilang sih Sony gan, tapi saya mampunya cuma beli LG ya apa hendak dikata :D LG n Samsung juga lumayan bagus gan. oh iya, kalau mau ganti sel baterai sendiri sebaiknya lakukan sebelum jadi 0%, kalau dah 0% biasanya IC/komponen di board kontroler batrainya dah rusak jadi kalau diganti sel nya ttp ga fungsi.

      Delete
    2. kalau udah 0% gimana bang? jadi ni laptop kalo kaga di cas mati. ini kaga bisa cuman ganti baterai aja ya?

      Delete
    3. coba aja ga ada salahnya, cuman saya ga jamin, karena ada kemungkinan ada komponen di BMS nya yang dah rusak atau jebol gegara ada daya masuk tapi ga ada penampung. kalau agan punya alat sih bisa cek tiap komponennya masih bekerja atau tidak (yang pasti ribet karena BMS nya mesti dah dilapisi lem tembak atau resin sama produsennya, kudu dilepas dulu). atau bisa juga kita kasih tegangan 4v sebanyak 6 buah (tergantung sel batre) dan sambungkan ke masing2 batrai, trs ukur deh pin2 keluaran BMS yg biasa nyolok ke laptopnya. kalau ada listrik keluar, brrt BMS nya masih bagus dan bisa ganti sel batrai.
      atau beli aja batrai bekas yang masih nyisa, paling ga 7% j masih bisa di pake tuh BMS nya

      Delete
    4. eh maaf, saya salah kasih penjelasan... kalau mau ganti batrai, beli langsung aja yang sepaket ori atau oem, sama aja. Nanti tinggal pasang aja beres. untuk merek biasanya yang ori tuh pake LG atau samsung. cuman ga bakal dicantumkan juga namanya dalam batrai.
      maaf yg saya jelaskan di atas adalah mengenai pernggantian sel batrai bukan paket batrai yang tinggal pasang. kalau yang tinggal pasang mah ga perlu mikirin setatus batrai 0%

      Delete